Gampangnya begini…
Ketika kamu minta orang lain untuk jujur padamu, kamu perlu tanya dulu pada dirimu sendiri, sudahkah kamu jujur pada mereka?
Ketika kamu mempertanyakan kenapa orang lain tak suka berkomunikasi denganmu, kamu perlu tanya dulu pada dirimu sendiri, apakah kamu memang membuka jalur komunikasi 2 arah?
Ketika kamu meminta support dan tanggapan dari orang lain, kamu perlu tanya dulu pada dirimu sendiri, sudahkah kamu memberikan support yang sama pada mereka?
Ketika kamu menagih janji orang lain, kamu perlu tanya dulu pada dirimu sendiri, adakah janjimu yang masih kamu ingkari?
Ketika kamu menuntut pengorbanan dari orang lain, kamu perlu melihat dulu siapa tahu orang itu sudah berkorban lebih daripada yang kamu sadari.
Ketika kamu meminta, sudahkah kamu memberi?
Ketika kamu menuntut untuk didengarkan, sudahkah kamu mendengarkan?
Lebih gampang lagi begini. KAMU AKAN MENDAPATKAN APA YANG JUGA KAMU BERIKAN PADA YANG LAIN.
Kalau kamu merasa menjadi nomor dua, mungkin karena juga kamu menomorduakan yang lain.
Bukan cuma duniamu sendiri yang berputar. Dan bukan cuma dirimu sendiri yang paling menderita. Life must go on, whether you hurt or not. Hidup terus berjalan, ga peduli kamu lagi sakit.
Filed under: Carra's Life
“Ketika Kamu” habis menulis postingan ini, maka saya langsung #instrospeksidiri 😀 TFS, mak…
Menarik nih motivasinya.